Pekanbaru, (Koalisinews.com), – Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto melaksanakan safari Ramadhan ke Mesjid Ar Rosyidin pada hari Minggu (16/3). Dalam safari Ramadhan ini Gubri SF Hariyanto juga menyalurkan CSR dari PT Riau Petroleum untuk rumah Tahfiz Qur’an.Mesjid AR Rosyidin beralamat di Jalan Rosyidin Kelurahan Sidomulyo Timur kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru.
Hadir dalam kesempatan tersebut Wagubri SF Hariyanto, Asisten 1 Pemrov Riau Zulkifli, Perwakilan PT Riau Petroleum, Ketua PMP Teva Iris, ketua RW, Tokoh Masyarakat, Pengurus mesjid serta jamaah mesjid.
Dalam sambutannya Wagubri, SF Hariyanto menyampaikan bahwa safari Ramadhan ini adalah sebagai sebuah kesempatan untuk bisa bersilaturahmi ke masyarakat. “Dari silaturahmi ini kami berharap bisa menyerap keinginan dan aspirasi masyarakat. Selain itu kami juga bisa mengetahui persoalan persoalan yang terjadi dimasyarakat”, ungkap Wagubri.
“Saat ini Pemerintah Provinsi dalam masa prihatin. Hal ini tak lepas dari besarnya nilai tunda bayar yang mesti diselesaikan. Oleh karena itu mau tidak mau kita terpaksa memangkas sebahagian kegiatan. Semua terpaksa dilakukan agar keuangan tetap stabil. Namun kami Pemrov Riau bertekad tidak akan mengorbankan kepentingan masyarakat meskipun anggaran dipangkas”, sambung SF Hariyanto.
“Hari ini kami pun menyalurkan CSR dari PT Riau Petroleum senilai Rp.170. juta. Kami berharap dana ini bisa menjadi suntikan bagi rumah Tahfiz Qur’an. Kita berharap kedepannya akan banyak penghapal Alquran yang muncul dari rumah Tahfiz demi terus menyebarkan syiar Islam.
Pada kesempatan tersebut Teva iris yang juga Hadir dalam safari Ramadhan Wagubri menyampaikan bahwa kegiatan ini mencerminkan bahwa pemimpin tidak boleh jauh dari masyarakat. Kehadiran pemimpin akan memberikan keterangan bagi masyarakat meskipun saat ini ekonomi sedang sulit. Namun dengan adanya kehadiran pemerintah akan menimbulkan kepercayaan masyarakat bahwa mereka akan selalu dilindungi dan dilayani dengan baik oleh pemerintah terutama Pemrov Riau.
“Bisa kita lihat bahwa hari ini tidak ada jarak antara pemimpin dan mereka yang dipimpin. Bahkan masyarakat tak sungkan bersenda gurau serta menyampaikan keluhan pada Wagubri. Ini menandakan bahwa jarak itu memang tidak ada. Sf Hariyanto juga tampak menyapa orang orang yang cukup familiar dengan dirinya. Wagubri juga memperlihatkan bahwa dirinya adalah bagian dari masyarakat yang tak perlu diberi jarak. Beliau juga menyempatkan menampung masukan dan berfoto bersama masyarakat.” ujar Teva Iris
“Kami juga berharap dengan adanya bantuan bagi rumah Tahfiz ini bisa mencetak para penghapal Alquran yang handal.kita sadar bahwa kemajuan teknologi dan pesatnya perkembangan zaman membuat moral anak bangsa sedikit tergerus.Semoga dengan adanya generasi muda penghapal Al-Qur’an akan kembali membentuk karakter dan moral anak bangsa”, pungkas Teva Iris. (Thy)
