Pekanbaru (Koalisinews.com), – Polemik konferensi kordinator cabang (konkoorcap) pengurus kordinator cabang (PKC) pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII ) Riau saat ini mulai timbul permasalahan dimana terjadi saling klaim kemenangan oleh kandidat yang bertarung hal ini di katakan Edy Kurniawan novanri sebagai salah satu kader dan kandidat ketua PKC PMII Riau.
Menurut Edy saling klaim ini di karenakan ketidak netralan panitia sehingga pelaksanaan konkoorcab yang berlangsung sudah tidak kondusif dan netral sehingga memancing pesarta lain membuka forum tandingan ujar Edy juma’at 3/10/2023
Lanjut Edy agar polemik ini tidak melebar kemana mana sebaiknya di adakan pemilihan ulang dan penitia segera di gantikan orang yang di anggap netral katanya
Selain itu ujar Edy untuk para alumni sebaiknya bantu dukungan materil saja dan biarkan kader kader PKC dan cabang yang bermain tidak perlu juga alumni ikut serta dalam pertarungan adek adek ini agar tidak berpolemik seperti ini saling klaim
Ketika panitia tidak netral dan intervensi serta ikut campur alumni sehingga konkoorcab PKC PMII Riau ini menghasilkan dualisme kepemimpinan,hal ini harusnya menjadi pembelajaran bersama agar kedepan tidak terjadi hal memalukan seperti ini karena konkoorcab ini harusnya bisa melahirkan leader bukan chiliders ujar Edy mengakhiri.(tim)
Berita pembelaan,bukannya Badan pelaksana konkorcap (BPK) yang tidak netral dan transparan.surat rekom anda sebagai calon memang ada berbicara seolah olah tidak ada salah itu kan lucu kalau mau buat berita pembelaan agak di pikir pikir dlu biar gak d ketawain orang